Halo, It’s me again
Rasanya baru kemarin aku mencurahkan isi hati tapi ternyata sudah beberapa hari yang lalu, aku pikir akhir pekan kemarin bisa ku lewati dengan sedikit tenang tapi ternyata tidak sama sekali dimana semua orang terburu-buru mengejar deadline. Thanks god, saat itu kondisi aku masih lebih baik di banding hari ini tapi ternyata mungkin itu juga yang memicu akhir nya aku drop kembali dengan gejala meriang dan batuk-batuk sampai saat ini. Awal nya aku kira itu gejala biasa saja tapi semakin sore tenggorokan terasa sakit dan menjelang maghrib ketika mengambil wudhu badan ku langsung merinding seketika aku merasa badan ku hangat, seketika kebodohan ku muncul dimana aku menyimpan thermometer? Sampai akhirnya hilang begitu saja. Malam minggu aku masih berkutat dengan team designer dan operasional berdiskusi untuk konten selanjutnya, disaat aku berpikir kasihan mereka semua tetapi semua orang menanggung beban yang sama tentu nya. Sempat aku berpikir, seharusnya aku bisa saja diam seribu bahasa tapi lagi-lagi rasa tanggung jawab yang tidak bisa di lepas “Kalau bukan aku yang reminder siapa lagi?” masing-masing orang punya tugas nya juga. Sedih memang rasanya, bukan sekali dua kali seperti ini. Apa yang membuat aku bertahan, celotehan mereka di tengah malam yang masih bisa menghiburku dan membuat ku tersenyum.
Damn ! Minggu pagi aku terbangun dengan kepala semakin berat bahkan ke kamar mandi pun aku tak sanggup, check saturasi saat itu masih aman dan akhirnya pun memutuskan untuk tidak mandi. Pagi-pagi mamah sudah mengantarkan sarapan, setelah sarapan aku pun langsung berjemur kemudian istirahat sebentar entah badan ini lemah dan lesu tidak seperti biasanya. Tiba-tiba ada ajakan meeting online yang tidak bisa aku tolak, karena memang sudah urgent sekali. Bang ! akhirnya di sore hari tiba-tiba mual dan akhirnya aku langsung minum air hangat dengan madu dan rebahan sebentar, rasanya mau check laptop untuk lihat content besok tidak sanggup tapi notification handphone terus berbunyi tiada henti. Okay, pelan-pelan yuk bisa di tambah dengan beberapa informasi yang harus tetap aku blast karena aku PIC dari program partnership yang sedang berjalan. Senang memang waktu terasa cepat berlalu tapi entah badan ini terasa ngilu, aku memutuskan tidur cepat hari itu.
Senin pagi aku kira kondisi ku mulai membaik, tetapi batuk nya semakin parah sementara obat dari puskesmas habis dan obat yang aku beli sendiri pun rasanya tidak mempan. Aku masih tidak percaya kenapa kondisi aku malah seperti ini, tapi memang mental dan fisik aku sepertinya sudah mencapai batasnya. Jujur ketika buka handphone atau whats app emosi dan sensi beberapa orang yang bicara tentang pekerjaan tanpa basa-basi langsung bombardir ini itu, ya mungkin memang karena aku juga yang melayani nya atau karena apa? Kan semua itu kembali “Kalau bukan aku siapa lagi?” Apa aku harus buat pengumuman “Saya Sakit Covid, Mohon jangan di ganggu” benar itu memang hak tapi sesak ketika ada yang bilang “Paling gejala ringan, paling cuma demam biasa..” Hey anda mungkin mau merasakan lagi? Kondisi fisik setiap orang berbeda-beda apalagi dengan kondisi mental yang juga sangat pengaruh dengan proses penyembuhan. Bagaimana mau cepat sembuh kalau kondisi mental nya di serang terus, aku yang bertahan untuk kuat pun akhirnya menyerah.
Aku putuskan untuk menutup sejenak beberapa hal, walaupun ternyata semuanya tidak berjalan semestinya karena lagi-lagi TANGGUNG JAWAB yang harus diselesaikan. Sampai saat hari ini aku pun masih bertanya-tanya apa yang salah dari semua ini? Sistem kah? Manusia kah? Keadaan kah?
Aku berharap mereka orang-orang yang peduli terhadapku dan juga mereka yang masih berjuang untuk survive dari keadaan ini selalu sehat dan semangat, seperti yang aku bilang sebelumnya kalau sakit seluruh dunia yang repot, tapi dunia itu belum tentu mau kamu repotin karena beberapa orang tidak mau tahu kamu sakit atau ngga yang penting tugas kamu selesai.
Demikian sesi curahan hati kali ini, karena sesungguhnya takut ini penyakit hati lebih baik dikeluarkan saat ini. Tetap semangat ya ! Melakukan hal dengan akal sehat dan waras adalah jalan ninja ku, kalau sakit berarti ngga bisa hehe
See you on next story
With Love,
DM
No comments:
Post a Comment