2016

Happy New Year 2016

“I built my walls too high, too strong and now I’m trapped in my bubble of melancholy and solitude in this labyrinth and there seems to be no way out..”

Tahun lalu entah mengapa adalah tahun yang buruk yang aku lalui semuanya terasa begitu berat aku jalani, mungkin jika dirunut dari beberapa postingan di blog aku sebelumnya sudah ada kronologi yang jelas dimulai dari kabar buruk yang menimpa keluargaku, kebakaran dikantor, event failed project, kehilangan beberapa orang tersayang, digantung oleh perusahaan dan akhirnya aku memutuskan untuk menutup diri dari sebagian orang.

“It’s okay to cry, it’s okay to be sad about it. It’s okay to miss him and it’s okay to wish I did something differently, but never blame myself for how things turned out. I try to never tell I can’t do better.. fate has a time and place for me and I will change that, It’s okay to fall but It’s never okay to stay down”

Semua yang aku alami di tahun lalu memang membuat aku semakin kuat dan mandiri, bila dihitung memang aku jarang menangis lagi di malam hari.. lucu jika mengingat dulu di masa kuliah hal tersebut yang bisa aku lakukan agar perasaan aku mulai membaik, dan sekarang aku mulai menetap di tempat baru yang membuat aku lebih baik dengan meninggalkan kenangan sebelumnya, sedih memang.. tapi benar-benar aku merasa hati ini semakin terpuruk dan kali ini memang berkaitan dengan hati maka dari itu aku berusaha untuk menjaga hati.

God ! andai aku bisa setegar Lea Michelle saat menyanyikan lagu Without you, yupp ! hal yang paling penting saat menulis a.k.a curhat adalah playlist yang tepat.

Oh.. Dear untuk tahun ini rasanya benar-benar semua tentang MRA terlalu banyak drama dan celakanya aku salah satu pemerannya, aku selalu tidak ambil pusing kepada beberapa orang yang selalu mengeluh tentang pekerjaannya, tanggung jawabnya bahkan hubungan satu sama lain karena selama tidak mengganggu apa yang sedang aku lakukan Go a head talk to my hand .. aku selalu menyukai pekerjaanku tapi sayang memang beberapa kebijakan kantor yang selalu membuat aku rasanya ingin kabur xoxoxo, diluar dari aku punya team yang terkadang membuat aku merasa mereka adalah keluarga kedua (yes, that’s true) tapi terkadang juga seperti Sue Slyvestar hahaha karena kerjaannya ngga habis-habis terlebih setelah insiden failed project ahhhh semuanya hampir buat stress tapi bersyukur alhamdulillah bisa melewati masa-masa sulit itu dengan baik.

“ there’s no more loser like me but loser like you cause you will see me on the top !”

Aku menjalani hari-hari ku dengan produktif dan mencoba untuk lebih baik dari sebelumnya, aku masih suka pergi ke tempat-tempat yang aku suka sendiri hanya untuk menghilangkan rasa jenuh ku disaat aku tidak pulang kerumah padahal pasti akan berakhir dengan mengerjakan tugas kantor di coffee shop berhubung tempat tinggal yang sekarang dekat dengan mall Cilandak Towns Square yang punya banyak tempat hanya untuk menikmati sekedar dessert atau minuman mojito (I love Tous Les Jours) sayangnya dulu aku berharap masih bisa mengajar di weekend setelah aku pindah kesini tapi ternyata belum bisa terealisasikan tahun ini.

Tahun ini aku banyak kehilangan beberapa orang teman yang memang pergi untuk kembali Ops! Maksudnya resign yaaa.. tapi kita masih sering ketemu untuk arisan ngondek hehehe yaa perkumpulan kecil alumni ex-MRA dan sekarang tinggal aku dan Rani yang masih stay disini.. Once again I say It’s Okay ! mereka benar-benar teman-teman paling gilaaa, paling hedon, paling lucu, paling baik, paling segala-galanya selama aku kenal mereka di MRA hahaha guys Thank’s for everything.. hmm kalau aku ingat temen SMP, SMA dan kuliah yang sudah menikah dan berkeluarga memang galauuuu banget tapi kalau ingat Arisan ngondek ini no more worries hahahha.. yaa walaupun sebentar lagi akan ada yang resmi ke pelaminan di tahun ini, wishes the best for her.

One step closer to 25 years old, semua orang pasti berharap akan lebih baik tapi tidak dengan aku.. terkadang aku berharap aku ingin kembali di umur 17 tahun karena aku merasa belum cukup mampu untuk menjadi dewasa.. aku hanya memainkan peranku sebagai gadis yang ingin mencari kebahagiannya dengan membuat bahagia orang lain memang terdengar agak klise tapi aku suka jika membuat orang-orang nyaman dan bahagia tapi sayang aku bukan lahir dari keluarga yang sudah kaya 7 turunan jadi aku belum bisa melakukan hal itu.. dan hanya bisa memperlakukan orang dengan baik dan tidak membuat orang susah jika mereka berurusan denganku.

Wahh.. kenapa jadi terlalu curhat serius, hmmm sebenarnya tulisan ini hanya sedikit pengingat aku seperti apa di tahun lalu..

“ I used to think I was the strangest person in the world but then i thought there are so many people in the world, there must be someone just like me who feels bozarre and flawed in the same ways I do. Well, I hope that if you are out there and read this and know that.. yes It’s true I’m here and I’m just as strange as you”