Friday, July 23, 2021

STORY TIME : A DAY IN MY LIFE NO PART :)

Halo Dear,

Aku pikir hari ini aku bisa bernafas lebih ringan tanpa ada beban yang membuat segala sesuatu nya menjadi berat. Alhamdulillah aku beryukur walau pun hari ini mendung tapi kondisi fisik ku semakin membaik namun memang lain hal dengan kondisi mental, maka dari itu aku awali dengan berdoa dan banyak bersykur atas apa yang aku miliki saat ini. Teringat semalam ketika akan tidur, tiba-tiba semua orang di group di hebohkan dengan campaign besok sampai akhirnya aku pun terjaga beberapa saat. Syukurlah tidak jadi insomnia, kalau sampai itu terjadi pagi ini rasanya mungkin aku ingin makan manusia. Yuk bisa yuk olahraga walaupun matahari nya masih malu-malu untuk muncul, sarapan pagi ini seperti biasa diantarkan Mamah dari rumah Ibu. Baru saja meninggalkan handphone sebentar sudah begitu banyak whats app berdatangan, aku check sebentar dan ternyata mengharuskan aku buka laptop saat itu juga. Dalam keadaan normal seperti biasa, sudah hal umum laptop akan stand by bahkan sebelum mandi dan berangkat kerja ke mall lalu semenjak WFH aku biasanya setelah bangun pagi kemudian pergi absen sekitar jam 8 pagi kemudian kembali bersih-bersih dan kerja dari rumah start jam 9 pagi dimana kondisi pikiran masih fresh sampai akhirnya menjelang makan siang dan tidak terasa matahari sudah hampir terbenam bahkan terkadang sialnya aku melewatkan jam sholat dan cemilan (jangan ditiru ya menunda lapar apalagi menunda sholat). Dalam keadaan yang masih normal dan sehat aku rasa masih bisa aku tolerir tapi ketika saat sakit mungkin hati setengah terhimpit ingin melakukan segala sesuatu nya dilemma akan kepentingan kamu sendiri untuk istirahat atau pekerjaan yang tidak bisa di back up oleh teman sejawat.

Aku berhenti sejenak untuk menyeimbangkan pikiran, oke harus bersih- bersih dulu karena kamar yang bersih merupakan awal yang baik untuk membangun mood sambil mendengarkan musik favorit. Setelah selesai yuk bisa yuk ikhlas dan semangat untuk check pekerjaan, aku sadar semuanya sedang bekerja keras untuk saling membantu di kondisi yang sulit saat ini bahkan mulai dari level bawah sampai level atas. Tapi lagi-lagi mengingat wah dari mulai beberapa weekend lalu bahkan sampai aku terkonfirmasi + Covid belum ada waktu benar-benar lepas dari pekerjaan kecuali memang waktu nya makan dan tidur mungkin saat mandi pun masih terpikirkan “kerjain yang mana dulu ya, buat apa dulu ya..” Ahh itu sudah biasa setiap hari nya. Terkadang aku masih merasa berkecil hati dimana aku menjalankan posisi seperti Marketing Manager tapi dengan jabatan yang berbeda di depan nya, memang banyak yang bilang “Yaudah cuma jabatan ini.. gpp yang penting ilmu nya..” tapi jujur itu terasa berat dimana ketika yang lain menikmati benefit sesuai jabatan nya aku masih disitu-situ saja namun aku memang sadar mungkin karena kemampuan aku memang belum bisa sampai disitu atau entah lah bagaimana orang lain menilainya. Beberapa bulan yang lalu sempat terkejut ketika beberapa orang baru yang ternyata cara kerja nya jauh dari aku, mungkin masih menyesuaikan tapi ternyata dari mereka yang lain pun berbicara sama. Ingin ku abaikan tapi ketika semua nya berhubungan dengan pekerjaan aku, aku merasa tidak terima.. sumpah !! Let’s positive thinking yuk, mungkin karen pintar dalam berbicara atau berbahasa kamu bisa bertahan. Sedangkan yang kamu lakukan dari 0 sampai multitasking melakukan ini itu dapat ucapan terimakasih sudah alhamdulillah.

Aku senang dengan apa yang aku lakukan saat ini, bagaimana membawa sebuah brand menjadi lebih dikenal di kalangan orang banyak dan mempertahakan hal tersebut dengan memikirkan beberapa ide yang inovatif dan kekinian. Tapi, disaat yang bersamaan aku harus mengurus kebutuhan hal-hal kecil outlet yang memang penting juga, belum lagi handle customer complaint, submit menu delivery, urusan partnership bank dan e-wallet, ditambah koordinasi dengan principle juga sub franchisee. Semuanya dalam satu pikiran yang membuat rumit, banyak ke khawatiran yang selalu terlintas khusus nya koordinasi 3 dunia persilatan ini hmm. Belum lagi yang berhubungan dengan Bank dimana harus mengurus perhitungan budget jangan sampai over budget bahkan jangan sampai telat di bayar untuk itu tugas tambahan jadi debt collector juga hehe. Setiap hari nya to do list terus membludak (wah aku baru sadar sudah beberapa bulan aku tidak membuat checklist di buku catatan kecil ku per hari nya) cara tercepat langsung buat word di memmo laptop atau langsung buat draft email. Harapan untuk bisa lebih berkembang bisa diambil memang dari banyak hal yang aku lakukan tapi entah kenapa aku merasa itu tidak ada hanya rutinitas itu-itu saja bahkan ide yang ada tidak berkembang lebih baik bahkan ketika banyak yang tidak setuju. Loh ini jadi mau cerita apa ya? tadi nya aku mau tulis A day in my life ala ala Tiktokers tapi kok malah curhat ya !

Jadi bagaimana campaign hari ini? Alhamdulillah lancar semoga bisa tersampaikan kemana-mana, mungkin semua orang sudah lelah tapi yang sehat tetap harus semangat supaya yang sakit ngga makin sakit #loh ! Seperti hiburan hari ini I Will Survive, yes we will survive.. Sedih dalam kondisi seperti ini bahkan lihat handphone dan laptop lama-lama langsung cenat-cenut kepala. Waktu nya sholat maghrib, seperti biasa ketika aku menuliskan hal ini jam free untuk charge handphone yang dari tadi on buat Wi-Fi. Semangat yuk tetap semangat supaya besok lebih baik, tidur cukup dan istirahat.. Oiya besok Sabtu yaaa saat nya laporan ke Satgas dan Nakes yang ada disini untuk check kondisi kesehatan. Eh tapi keinget ada revisi menu Isoman Batch 2 huhuhu

See you tomorrow





With Love,





DM

No comments: